4 June 2016

Bisnis Itu Bukan Cuma "NATO (No Action Talk Only)" Simak Akibat Yang Di Timbulkannya

Bisnis, Info, Nato, No Action Talk Only

Bisnis.
Artikel - Bisnis Info.

Untuk meraih suskses dalam bisnis itu tidak cukup jika hanya NATO (No Action Talk Only), kepribadian seperti ini sangat banyak dimiliki oleh mereka yang ingin sukses, mereka biasanya memiliki teori yang sangat lengkap dari A - Z, bahkan kadang jika ada sebuah teori yang disampaikan oleh orang lain tentang sebuah bisnis yang tidak sesuai dengan prinsip bisnis yang di anutnya, kadang orang ini akan melakukan sanggahan spontan, dia tidak akan pernah memberikan kesempatan kepada orang lain untuk  menyampaikan pendapatnya tentang bisnis yang sedang dibahas, maklum orang dengan tipe seperti ini adalah orang yang selalu ingin terlihat seperti orang hebat, padahal cuma "seperti" yah, kalo baru jadi "seperti"  berartikan belum tentu hebat :)

Nah..Sahabat Bisnis, sementara kita tinggalkan dulu tipe orang yang seperti ini, kita langsung saja kembali ke topik artikel kita ini tentang sukses dalam bisnis dengan meninggalkan pribadi "NATO", mengapa pribadi "NATO" ini harus di tinggalkan segera ?

1. Prinsip pelaksanaan dalan bisnis adalah semakin cepat semakin baik.
Sesuatu akan menjadi bisnis karena kita melihat sesuatu yang menurut kita adalah sebuah peluang yang bisa menghasilkan uang, jadi jika kita hanya melakukan kegiatan berteori yang terlalu banyak, peluang yang ada mungkin saja akan dilakukan lebih dulu oleh orang lain, inilah realita dari dunia bisnis, "The sooner is the better" ya !! semakin cepat semakin baik, rencanakan.... dan laksanakan segera apa yang telah direncanakan. Sikap dan pribadi NATO kadang sangat menjadi penghambat dalam percepatan dari pelaksanaan bisnis yang akan dijalankan, kadang tanpa sadar banyak teori memungkinkan untuk selalu melakukan pertimbangan ini-itu dalam memulai bisnis yang ujung-ujungnya bisnis yang sudah direncanakanpun urung untuk di lakukan karena terlalu banyak timbang-timbang tadi, jadi lebih bagus ya ... spontan dan langsung tancap gas aja deh.

2. Sikap "NATO" (No Action Talk Only) membahayakan kelangsungan bisnis yang dijalankan.
Berbisnis pasti mengeluarkan banyak investasi baik modal, waktu, tenaga dan juga perasaan (dalam menghadapi tantangan), kebiasaan memiliki sifat "NATO" dalam menjalankan bisnis dapat berakibat pada pergerakan bisnis yang "jalan ditempat", alias tidak akan memberi dampak perubahan terhadap bisnis yang dijalankan, sebab tidak ada satupun teori yang akan dijalankan oleh seseorang yang memiliki sifat dan kepribadian NATO ini, semua hal yang berkaitan dalam bisnis selalu saja hanya teori tanpa tindakan yang akan mendominasi dalam aktivitas bisnisnya tersebut, maka jika hal ini terus terjadi, saya bisa pastikan investasi yang telah diberikan untuk bisnis bagi orang yang memiliki sifat dan karakter "NATO" seperti ini akan sia-sia dan bisa dipastikan Si-NATO akan mengalami kebangkrutan, pasti !!

3. NATO dapat menghilangkan TRUST dalam bisnis.
Sikap dan karakter "NATO" adalah sifat yang sangat dibenci oleh banyak orang karena orang semacam ini hanya pandai bicara tanpa bukti kenyataan hasil pekerjaan yang dilakukannya, ini akan berdampak pada hilangnya kepercayaan semua orang yang terkait dengan bisnis yang dijalankan, jangankan orang lain yang berada diluar lingkungan perusahaan, secara internal saja semua karyawan pasti tidak akan menyukai jika pemimpin dalam perusahaan yang seharusnya bukan hanya berteori tetapi dapat memberikan contoh dan petunjuk cara kerja dan etos kerja yang bisa dijadikan panutan untuk pemimpin yang memiliki sifat "NATO" sangat tidak mungkin terjadi untuk semua bawahannya, hal ini seperti seorang nakhoda kapal yang akan membiarkan kapalnya hanya terombang-ambing ditengah lautan tanpa arah dan ini sangat membahayakan seluruh kru dan penumpang dalam kapal besar tersebut. Jika hal ini terus terjadi tanpa adanya perbaikan bisa dipastikan kapal akan bernasib sama seperti "TITANIC" tenggelam di tengah lautan karena menabrak karang.
Sikap NATO juga akan berakibat pada hubungan yang tidak akan langgeng dengan semua klien atau rekanan bisnis, sebab kecendrungan hanya berteori tanpa Action akan berujung pada janji-janji dan omong kosong tanpa pembuktian dari tindakan.

4. Sifat Nato Hanya selalu memperbaiki teori bukan tindakan.
Setiap bisnis dan usaha pasti akan mengalami permasalahan dan tantangan saat mulai berjalan, sifat NATO yang dimiliki oleh seorang pemimpin perusahaan hanya akan selalu melakukan upaya perbaikan teori bukan sibuk melakukan perbaikan dan evaluasi tindakan atau strategi dalam bisnisnya.

5. Sifat Nato berdampak pada Visi dan Misi Masa Depan Bisnis.
Gonta-ganti tujuan dan selalu berubah kebijakan serta tidak memiliki kepastian dalam menentukan visi dan misi untuk perusahaan adalah ciri berikutnya dari sifat dan karakter pebisnis dengan  kepribadian "NATO", ini juga sangat merugikan. Kita contohkan dengan sebuah kereta, kereta akan berjalan sampai ketujuan jika kereta tersebut tetap pada rel atau jalurnya, lalu masinis kereta berusaha untuk tetap menjalankan kereta hingga sampai tujuan yang telah ditentukan sebelumnya, bisakah anda bayangkan, jika kereta tersebut selalu berpindah dari rel satu ke rel yang lain disetiap perjalanan, apa yang akan terjadi, selain membahayakan penumpang dan si-masinis itu sendiri karena tidak adanya tujuan yang jelas sejak awal keberangkatan kereta itu, dan hal ini juga bisa berakibat kereta akan mengalami tabrakan dengan kereta yang lain, karena selalu berpindah jalur atau rel tanpa kejelasan tujuan. Itulah gambaran sebuah bisnis yang dipimpin oleh seseorang yang memiliki sifat karakter "NATO".

Pencinta bisnis, hidup memang tidak ada yang sempurna, semua orang pasti memiliki kelemahan, karena kata bijak mengatakan "No Body perfect", akan tetapi berupaya untuk berani melakukan perubahan sikap dan karakter, dengan menyadari itu sebagai kekurangan yang ada dalam diri sendiri, merupakan upaya yang sangat baik, karena jangan pernah berharap akan terjadi perubahan hasil dan masa depan dalam bisnis, jika kita tidak mau sadar atau bahkan tidak perduli sama sekali akan kelemahan diri. Karena itu berubahlah menjadi orang yang lebih baik.

Terima Kasih, Semoga Bermanfaat..
Salam Sukses Selalu.

0 komentar:

Post a Comment