
Follow Up dalam bisnis memang penting tetapi bukan bagian utama dalam pencapaian kesuksesan transaksi atau GOAL (pencapaian Tujuan sukses bertransaksi bisnis). Follow Up sebenarnya merupakan penunjang dari sebuah upaya tambahan dalam sebuah penawaran, presentasi atau prospek agar transaksi dan kesepakatan bisnis yang di harapkan dapat terlaksana dengan baik.
Sesuai dengan artinya Follow Up (tindak lanjut) dalam bisnis memerlukan strategi penunjang yaitu presentasi, selain sebagai penunjang kesuksesan langkah Follow Up, presentasi dan prospek juga merupakan bagian inti dari sebuah penawaran bisnis kepada klien. Sekarang jelas bahwa bagian paling utama dari suksesnya Follow Up dalam bisnis adalah karena langkah dari presentasi bisnis itu sendiri yang di lakukan.
Presentasi biasanya di lakukan dengan berbagai cara, semuanya harus di sesuaikan dengan keadaan Target yang akan di tuju (Klien), cara resmi ataupun santai dalam melakukan presentasi tetap saja efektif dan berpeluang GOAL jika di lakukan dengan sempurna.
Sifat dari presentasi yang sangat fleksibel inilah yang harus di sesuaikan oleh semua pebisnis agar Klien setuju untuk bekerja sama dalam bisnis yang di tawarkan, oleh karena itu, sebelum melakukan langkah presentasi, pebisnis harus mengetahui dan menguasai cara presentasi yang paling tepat untuk setiap kliennya.
Presentasi bisnis harus mengikuti keinginan dari klien, kadang ada beberapa klien yang lebih menyukai untuk mendengarkan presentasi sambil bersantai di rumah, di cafe atau pada tempat hiburan lainnya, kadang ada juga yang lebih menyukai situasi presentasi lebih resmi di kantornya, semua cara ini harus di kuasai oleh semua pebisnis agar upaya presentasi dapat berjalan sesuai yang di harapkan.
Jadi, sekali lagi, presentasi itu harus mengikuti keinginan klien, bukan mengikuti kemauan dan keinginan dari pebisnis yang akan melakukan penawaran kerja sama tersebut. Melakukan hal ini memang tidak mudah, di sinilah kualitas seorang pebisnis dapat terlihat dengan jelas, profesionalisme pebisnis dalam melakukan presentasi sesuai pola yang di inginkan klien adalah modal utama penunjang kesuksesan langkah selanjutnya yaitu Follow Up.
Selain cara presentasi yang benar, faktor berikutnya sebagai penunjang kesuksesan Follow Up adalah jalinan kedekatan pebisnis dengan kliennya. Kesepakatan bisnis adalah sebuah cerminan terjalinnya kepercayaan di kedua pihak, yaitu antara klien dengan pebisnis itu sendiri, maka dalam menunjang langkah presentasi bisnis, pebisnis harus banyak menerapkan pepatah umum berikut : "Tak kenal maka Tak sayang, Tak sayang maka Tak Cinta", maksud dari pepatah ini adalah jalinlah kedekatan secara personal dengan semua klien yang akan menjadi Target dalam sebuah Presentasi, prospek atau penawaran. Karena dengan mengenal klien lebih dahulu, kemungkinan kepercayaan yang sangat di butuhkan dalam bisnis dapat tumbuh walau secara perlahan.
Banyak cara untuk mengenal klien sebelum melangkah ke presentasi bisnis, kadang beberapa langkah pendekatan untuk mengenal klien lebih jauh terlihat sepele, tetapi hal ini sangat penting untuk tetap di lakukan agar presentasi dan prospek dapat menjadi penunjang Follow Up.
Berikut adalah beberapa cara menjalin kedekatan secara personal dengan Klien.
Intensitas Pertemuan Dengan Klien Harus Tinggi.
Dengan sering bertemu maka akan lebih familiar, intensitas pertemuan dengan klien target harus mulai dipikirkan caranya, boleh dengan lebih sering datang di kantornya atau dengan cara mengajak makan siang saat istirahat jam kerja, boleh juga berkunjung ke rumah dari klien yang menjadi Target di waktu libur bekerja, semua harus di lakukan dengan alami dan tidak sama sekali langsung mengandung orientasi bisnis, lakukan saja dengan kesabaran seperti air yang mengalir.
Berteman dengan Klien.
Menjadikan calon klien juga sebagai teman adalah cara mendapatkan klien yang patut untuk di coba, selain lebih mudah untuk melakukannya, cara ini juga paling efektif untuk di lakukan agar tujuan pencapaian presentasi atau prospek dari sebuah bisnis dapat terjadi dengan baik. Mendapatkan klien melalui pertemanan telah banyak di lakukan oleh pebisnis sukses di mana saja, langkah ini juga merupakan strategi presentasi dengan tujuan menyampaikan maksud dari penawaran sebuah kerjasama bisnis paling efektif, hanya caranya saja yang di buat agak berbeda dari biasanya.
Silahkan anda buktikan, lebih berat mana beban untuk mencari klien dengan beban untuk menambahkan teman, pasti jawabannya lebih berat bebannya untuk menambahkan klien, langkah ini sebenarnya bertujuan untuk mengurangi beban dalam tujuan presentasi, dengan merubah cara pendekatannya saja, tetapi tidak menghilangkan tujuan utama yaitu presentasi dalam pencapaian sebuah GOAL, maka metoda ini boleh kita terapkan.
Silahkan anda buktikan, lebih berat mana beban untuk mencari klien dengan beban untuk menambahkan teman, pasti jawabannya lebih berat bebannya untuk menambahkan klien, langkah ini sebenarnya bertujuan untuk mengurangi beban dalam tujuan presentasi, dengan merubah cara pendekatannya saja, tetapi tidak menghilangkan tujuan utama yaitu presentasi dalam pencapaian sebuah GOAL, maka metoda ini boleh kita terapkan.
Kepribadian yang menarik sangat di butuhkan dalam menerapkan langkah pendekatan kepada klien dengan cara ini, karena secara umum, orang yang memiliki kepribadian menarik dapat masuk ke semua segmentasi dari masyarakat yang lebih luas, di sinilah letak peluang itu ada.
Dengan modal kepribadian menarik, cerdas dan profesional, maka langkah pendekatan ini akan berjalan dengan baik sehingga pebisnis dapat masuk kebagian inti dalam sebuah kedekatan yaitu kepercayaan, dan kepercayaan yang akan di berikan oleh klien melalui pergaulan dan kedekatan secara personal, pasti akan lebih kuat dan berbeda.
Demikianlah artikel singkat tentang beberapa hal penting penunjang sukses langkah Follow Up dalam Bisnis, semoga bermanfaat dan dapat menjadi inspirasi untuk kita semua.
Salam Sukses Selalu.
Depok Bisnis Info.
0 komentar:
Post a Comment