
Menjual Takjil saat bulan Puas/Ramadan adalah bisnis musiman yang sangat menjanjikan keuntungan dan profit. Walaupun berbisnis Takjil saat bulan puasa terbilang bisnis yang sederhana, agar hasil yang di capai dapat maksimal sesuai dengan harapan, maka tetap harus dilakukan beberapa persiapan penting sebelum memulai bisnis Takjil tersebut.
Berikut adalah beberapa persiapan yang harus dilakukan agar bisnis Takjil berjalan dengan baik.
1. Menentukan makanan/minuman Takjil yang tepat.
Memilih makanan dan minuman Takjil yang Tepat untuk di jual adalah bagian paling penting yang tidak boleh salah, sebab ujung tombak lancar atau tidaknya berbisnis Takjil ada di makanan dan minuman Takjil yang akan di jual.
Dalam memilih dagangan Takjil yang paling tepat, lakukanlah beberapa pertimbangan seperti:
- Makanan/minuman memiliki keunikan dan rasa yang nikmat.
- Makanan/minuman adalah makanan hasil inovasi dan modivikasi creatif.
- Makanan/minuman harus di kuasai dengan baik cara membuatnya.
- Makanan/minuman Takjil di buat dengan higienis, bersih dan tidak asal.
- Makanan/minuman Takjil harus di kemas dengan kemasan yang menarik dan bersih.
- Makanan/minuman Takjil harus terjangkau dan tidak terlalu mahal.
- Makanan/minuman Takjil harus memiliki tekstur lembut dengan rasa yang manis dan segar.
- Makanan/minuman Takjil harus sehat dan mengandung gizi yang cukup sebagai pengganti energi dan menyegarkan.
Makanan/minuman Takjil sebenarnya boleh apa saja, yang terpenting makanan/minuman Takjil yang dijual tidak boleh cepat membuat bosan, minimal makanan/minuman Takjil tersebut dapat bertahan untuk selalu di minati hingga bulan puasa berakhir.
Oleh karena itu, penting untuk melakukan beberapa pertimbangan serius melalui banyak literatur agar makanan/minuman yang paling tepat untuk di jual sebagai hidangan Takjil merupakan pilihan yang paling tepat.
2. Menentukan Tempat Menjual yang tepat.
Makanan/minuman yang telah dirancang dengan baik hingga melahirkan hidangan Takjil yang sangat luar biasa akan menjadi makanan/minuman Takjil yang biasa saja jika tempat berjualannya kurang representatif, maka setelah menentukan makanan Takjil yang paling tepat, tempat berjualan yang ramai adalah syarat untuk sukses jualan Takjil yang berikutnya.
Sebelum memilih tempat berjualan, lakukanlah survei tempat dengan pertimbangan berikut:
- Lokasi ramai dengan penjual Takjil yang lain.
- Berada pada lokasi ramai yang rutin setiap tahun (lapak para pedagang Takjil musiman).
- Lokasi memiliki parkiran yang luas dan memiliki akses jalan yang banyak serta mudah di jangkau, baik menggunakan kendaraan umum maupun kendaraan pribadi.
- Lokasi berjualan adalah lokasi yang legal, bukan tempat kaki lima yang tidak resmi.
- Lokasi berjualan harus murah dan terjangkau uang sewanya, jangan menyewa pada tempat yang mahal jika tidak sesuai dengan pendapatan yang akan di hasilkan saat berjualan.
- Lokasi harus aman dan bersih.
3. Tempat Berjualan Yang Menarik dengan penataan makanan/minuman yang Rapih.
Saat berjualan Takjil, tempat jualan dengan bentuk dan design sederhana tetapi menarik juga akan menjadi nilai lebih untuk pembeli, Tempat jualan jjuga tidak boleh terhalang dan harus terlihat dari semua sisi pada lokasi/tempat berjualan.
Cara menata makanan/minuman juga harus di tata dengan baik agar terlihat menarik dan rapin, hal ini juga akan menambah daya tarik tersendiri bagi konsumen yang banyak lalu lalang pada lokasi berdagang Takjil.
4. Siapkan semua perlengkapan dagang secara detil.
Perlengkapan dan aksesoris berdagang juga harus di persiapkan dengan baik dan lengkap, semua itu tidak boleh ada yang terlewatkan, semua perlengkapan penting penunjang jualan Takjil seperti meja, kursi, alat-alat makan seperti:piring, sendok, garpu dan lainnya juga harus di sediakan.
Untuk pembeli yang akan membeli untuk di bawa pulang, harus di persiapkan tempat kemasan yang bersih, seperti: kantong plastik yang baru, kantong makanan untuk di bawa pulang dan kemasan lainnya yang sangat dibutuhkan pelanggan yang belanja.
5. Waktu buka yang tepat.
Waktu buka yang tepat juga sangat mempengaruhi suksesnya berjualan Takjil, minimal tempat berjualan harus siap dan ready setelah waktu ashar hingga menjelang waktu magrib.
Intinya jangan terlambat untuk memulai berjualan, perhitungkan antara waktu persiapan tempat berjualan hingga saat mulai berjualan, persiapan ini harus di perhatikan dengan baik, karena waktu ramainya pengunjung pada tempat berjualan Takjil biasanya antara jam 3.00 sore hingga menjelang magrib.
6. Saiapkan Uang Kembalian.
Pelayanan cepat juga akan menjadi daya tarik tambahan bagi pengunjung, salah satunya adalah kecepatan, ketepatan dan keramahan saat berjualan Takjil, itu semua adalah bagian dari servicing yang aakan menjadi nilai tambah saat berjualan Takjil.
Uang kembalian kadang sering menjadi penghambat kecepatan dalam pelayanan, maka persiapkan uang kembalian (uang receh) agar pelayanan semakin cepat, kadang pembei akan pergi ketika melihat seorang pedagang kewalahan saat melayani pembeli atau antrian terlalu panjang karena lambat memberikan pelayanan.
7. Miliki Pelayan yang cekatan.
Jika dagangan Takjil pada lokasi berjualan sangat banyak, maka pekerjakanlah karyawan untuk membantu melayani, strategi ini dapat di sesuaikan dengan kebutuhan, pelayan yang membantu harus cekatan dan tangkas dalam melayani pembeli agar semua pembeli dapat terlayani dengan baik.
Demikianlah artikel singkat tentang beberapa persiapan penting saat berjualan Takjil di bulan puasa, semoga bermanfaat dan dapat menjadi inspirasi untuk kita semua.
Terima kasih.
Salam Sukses Selalu.
Depok Bisnis Info.
Beberapa Persiapan Penting Saat Berbisnis Takjil Di Bulan Puasa
Reviewed by Dwi Kurniawan
on
01.56
Rating:

Tidak ada komentar: