14 May 2017

Omset Penjualan Menurun ? Berikut Ini Penyebab Dan Cara Antisipasinya

Bisnis, Omset Bisnis, Omset Turun, Antisipasi Omset Turun

Dalam bisnis naik dan turun omset adalah hal yang biasa sering terjadi, jika omset naik tentu merupakan kabar baik, tetapi bila omset turun tentu menjadi kabar buruk yang harus segera di lakukan langkah penyelamatan cepat dan tepat agar omset kembali normal bahkan lebih besar lagi.

Agar penurunan omset tidak semakin parah dan membahayakan kelangsungan bisnis yang di jalankan, maka harus segera di lakukan evaluasi agar penyebab penurunan omset penjualan dapat di ketahui dengan cepat.


Sebagai tambahan materi evaluasi terhadap turunnya omset berikut adalah beberapa yang sering menjadi penyebab turunnya omset penjualan dalam bisnis.

1. Langkah Promosi Berkurang.
Promosi adalah cara utama dalam mendongkrak penjualan, omset yang menurun kadang bisa terjadi karena upaya promosi yang biasa di lakukan kurang maksimal, untuk mencegah terjadinya penurunan omset maka promosi harus tetap di lakukan dengan maksimal dan rutin, promosi tidak harus mengeluarkan biaya mahal, untuk mencegah terlalu banyak memakan biaya, promosi sederhana masih sangat efektif dalam upaya meningkatkan omset penjualan dalam bisnis.

Sesuaikan saja biaya promosi dengan budget yang kita miliki agar langkah promosi dapat terus dilakukan secara rutin, dalam berbisnis promosi adalah bagian penting yang harus di lakukan secara rutin dan terjadwal, karena konsumen dan pembeli merupakan hasil  dari langkah promosi yang kita lakukan.

Jika bisnis anda memiliki kemampuan modal yang cukup, maka harus disiapkan dana khusus untuk melakukan langkah promosi agar omset kembali naik dan stabil, ada beberapa langkah promosi yang dapat di lakukan seperti membuat iklan, iklan sangat efektif dalam mendongkrak omset penjualan.

2. Promosi Kurang Menarik.
Daya tarik darri sebuah langkah promosi juga penting untuk di lakukan, kadang promosi yang kurang menarik juga menjadi penyebab kurangnya minat pembeli dari konsumen, maka agar terhindar dari kasus seperti ini kita harus membuat konsep yang tepat dalam setiap langkah promosi yang akan di lakukan.

3. Produk Kurang Menarik.
Produk adalah ujung tombak terjadinya omset, produk berkualitas dengan manfaat yang besar pasti akan lebih diminati oleh konsumen, melakukan riset pasar sebelum menjual produk penting juga untuk di lakukan agar kita dapat menentukan produk yang tepat untuk di jual.


4. Kurang Memanfaatkan Momen.
Banyak momen dalam masyarakat yang dapat melahirkan peluang terjadinya omset, saat berbagai momen seperti ini kita harus pandai mengambilnya sebagai peluang, seperti misalnya, momen bulan puasa dan lebaran harus di manfaatkan sebaik-baiknya untuk memaksimalkan produk yang sesuai dengan momen tersebut, langkah ini juga penting untuk di lakukan dalam upaya mempertahankan omset penjualan.

5. Kurangnya Strategi saat Trend Omset Cenderung Turun.
Dalam bisnis ada beberapa momen dalam masyarakat yang sangat memberikan pengaruh turunnya omset dalam bisnis, seperti saat datangnya bulan puasa dan lebaran, momen liburan, momen tahun ajaran sekolah baru, momen tanggal tua dan lain-lain. Beberapa momen tersebut sangat identik dengan turunnya omset, hal ini di sebabkan konsumen lebih mengutamakan kebutuhan primer (penting) ketimbang belanja kebutuhan sekunder, maka saat momen seperti ini setiap pebisnis harus memiliki strategi tepat untuk menghadapinya, dengan strategi yang tepat maka momen yang identik dengan turunnya omset dapat di perkecil bahkan di cegah.

6. Pelayanan kurang memuaskan.
Salah satu evaluasi penting yang harus di lakukan saat omset menurun adalah pelayanan terhadap konsumen, sebab pelayananlah yang berinteraksi langsung dengan konsumen, jika bisnis memliki sistem pelayanan kurang sempurna bisa jadi omset akan mengalami penurunan, maka langkah perbaikan harus segera di lakukan segera.

7. Terjadi Penurunan Kualitas Produk.
Turunnya omset mungkin saja terjadi setelah adanya perubahan dari kandungan kualitas produk yang di jual, konsumen sebagai pengguna langsung dapat merasakan perubahan itu sehingga repeat order berkurang, menurunnya kualitas produk juga akan menurunkan minat pembeli atau konsumen.

Maka jika anda ingin menjual produk yang murah dan lebih terjangkau, maka janganlah menurunkan kualitas dari produk yang sudah ada, tetapi buatlah produk baru dengan kualitas yang berbeda dan pertahankan produk berkualitas yang telah ada sebelumnya sebagai perbandingan.

Demikianlah artikel singkat tentang omset penjualan yang mengalami penurunan lengkap dengan langkah evaluasinya, semoga bermanfaat dan dapat menjadi inspirasi untuk kita semua.

Salam sukses selalu.
Depok Bisnis Info.

0 komentar:

Post a Comment